1. Tanam tanaman anggur Anda.
Bergantung pada spesies anggur yang Anda tanam, pemberian jarak berbeda untuk setiap tanaman. Untuk anggur Amerika dan Eropa, tanam setiap tanaman anggur dengan jarak 1,8-3 m. Anggur Muskat membutuhkan lebih banyak jarak, dan harus ditanam dengan jarak kurang lebih 4,8 m. Tanaman potongan-potongan (cutting) tersebut dalam sebuah bedengan. Kuncup (mata tunas) mengarah ke atas. Tekan tanah kuat-kuat di sekitar potongan tanaman anggur yang baru ditanam.
- Seberapa dalam Anda menanam pohon anggur akan bergantung pada usia dan ukuran masing-masing tanaman. Jangan benamkan pokok pohon anggur lebih tinggi dari kuncup (mata tunas) pertama, namun pastikan akar-akarnya benar-benar tertutup di dalan tanah.
2. Sirami tanaman Anda dengan baik.
Tanaman anggur tidak suka mendapat air yang banyak atau hujan lebat. Jadi, sesudah pengairan pertama sirami dengan air sesedikit mungkin. Jaga agar air tetap berada di dekat akar-akar tersebut sehingga sebagian besar terserap dan bukannya diuapkan oleh matahari. Jika kawasan Anda tidak banyak hujan, sistem tetes secara langsung pada bagian akar sehingga tanaman anggur mendapatkan sedikit air secara berkala.
3. Pangkas tanaman anggur Anda.
Pada tahun pertama, tanaman anggur tersebut tidak boleh menghasilkan buah yang benar-benar matang karena bisa merusak tunas anggur dengan bobotnya. Potong semua ranting dan sisakan satu batang sebagai batang primer. untuk pembentukan batang sekunder, dapat dipilih 2-4 batang dengan kondisi ranting yang terbaik. Pada tahun-tahun berikutnya, dapat dilakukan pemangkasan pada batang sekunder dengan meninggalkan 4-8 mata tunas yang nantinya akan menjadi tunas pembawa buah.
4. Gunakan pengendali hama seperlunya.
Hanya sedikit pengendali hama yang diperlukan pohon anggur karena secara alami pohon anggur adalah pohon yang tangguh. Singkirkan rumput liar secara berkala, dan tutupi pohon anggur dengan jarring burung untuk menghalau burung, jika dirasa perlu. Mintalah petunjuk dari komunitas berkebun atau balai pertanian setempat mengenai cara mengatasi Kumbang Anggur. Itu merupakan salah satu dari sedikit hama yang bisa merusak tanaman anggur.
- Pastikan untuk menanam tanaman anggur sehingga bisa mendapat cukup aliran udara untuk mencegah jamur tepung (downy milder).
- Kutu daun bisa menjadi masalah bagi tanaman anggur;
5. Panen buah anggur Anda ketika sudah saatnya.
Buah yang kuat dan bisa dimakan tidak akan muncul mulai 1-3 tahun. Ketika muncul, uji kematangannya dengan mengambil beberapa buah anggur dari kawasan yang berbeda dan mencicipinya. Jika buah-buah anggur itu manis, mulailah mengambil ketika siap dipanen dan dimakan.
- Anggur tidak akan masak sesudah dipetik (seperti buah lainnya), jadi pastikan untuk tidak memetiknya sebelum benar-benar matang.
- Warna dan ukuran bukan berarti merupakan indikasi yang bagus tentang buah yang matang. Hanya petik buah sesudah Anda mencicipinya dan pastikan sudah siap.
0 komentar:
Posting Komentar